Karakteristik
Jasa
1.
Jasa Yang Tidak Terpisahkan (Inseparability Services)
Inseparability (also known as simultaneity) is used in marketing to
describe a key quality of services that distinguishes them from goods.
Ketidakterpisahan (simultanitas)
digunakan dalam pemasaran
untuk menggambarkan sebuah kunci
kualitas jasa yang
membedakannya dari barang.
Inseparability is a distinguishing
characteristic of services that reflects the interconnections among the service
provider, the consumer involved in receiving the service, and other customers
sharing the service experience.[1]
Inseparability
merupakan karakteristik yang membedakan dari
jasa yang
mencerminkan interkoneksi antara penyedia
jasa, konsumen
yang terlibat dalam menerima jasa, dan
pelanggan lain
yang berbagi pengalaman jasa.
Service inseparability means that
services cannot be separated from the provider, whether the provider is a
person or machine production and consumption occur simultaneously.[2]
Jasa yang
tidak terpisahkan berarti
bahwa layanan tidak dapat
dipisahkan dari penyedia, baik penyedia adalah
orang atau mesin
produksi dan konsumsi terjadi
secara bersamaan
Jadi, Service inseparability
merupkan jasa
tidak dapat dipisahkan dari sumbernya, yaitu penyedia jasa yang
menghasilkannya. Jasa diproduksi dan dikonsumsi pada saat bersamaan. Jika
konsumen membeli suatu jasa maka ia akan berhadapan langsung dengan
sumber atau penyedia jasa tersebut.
Jasa bersifat inseparability artinya jasa dijual terlebih dahulu, baru
kemudian diproduksi dan dikonsumsi pada
waktu dan tempat yang sama. Sedangkan barang biasanya diproduksi terlebih
dahulu, kemudian dijual, baru dikonsumsi. Beberapa karakteristik dibawah ini merupakan karakteristik yang timbul
karena sifat jasa yang inseparability, antara lain:
a.
Kegiatan pemasaran dan
produktif sangat interaktif.
b.
Terlibatnya konsumen secara
aktif.
c.
Sangat sukar melakukan
produksi massal, karena jasa sangat bersifat individual sehingga sangat sulit
melakukan standarisasi.
d.
Pengendalian kualitas jasa
sulit dilakukan, karena tidak bisa diproduksi sebelumnya.
Contoh Service
Inseparability
Sebagai contoh, dokter gigi tidak dapat memproduksi jasanya tanpa kehadiran
pasien. Selain hadir secara fisik dan mental, pasien bersangkutan secara aktual
juga berperan sebagai co-producer dalam operasi jasa, dengan jalan menjawab
pertanyaan-pertanyaan dokter dan menjelaskan gejala sakit atau kebutuhan
spesifiknya.
Sebagai
contoh pada jasa kiriman Express artinya konsumsi dan produksi jasa tersebut
dilakukan secara bersamaan. Disini terjadi interaksi antara penyedia jasa
kiriman Express dengan konsumen pengguna jasa kiriman Express yang akan
mempengaruhi hasil layanan jasa tersebut. Efektivitas individu petugas yang
melayani jasa kiriman Express memainkan peranan kunci keberhasilan layanan jasa
tersebut dan keterlibatan konsumen dalam proses produksi kiriman Express, yaitu
pengisian dengan benar atas formulir-formulir pengeposan yang akan digunakan
dalam proses layanan dan kesediaan untuk akses jejak lacak kiriman Express.
Sumber :
Douglas, K and John E.
2011. Services Marketing: Concepts, Strategies and
Cases Fourth Edition. Canada: South Western - Cengage
Learningh.
Kotler , Philip.
2013. Marketing 9th Edition. Australia: Pearson Australia Group
Pty Ltd.
http://e-journal.uajy.ac.id/2625/3/2EM16110.pdf diakses pada 5 Maret 2015 pukul
20.35 WIB
https://www.boundless.com/marketing/textbooks/boundless-marketing-textbook/services-marketing-6/services-versus-products-49/inseparability-247-4630/ diakses pada 5 Maret 2015 pukul 20.35
WIB
http://iincimoetz.blogspot.com/2013/01/manajemen-jasa_21.html diakses pada 5 Maret 2015 pukul
20.35 WIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar